Presiden UEFA masih memikirkan bagaimana Liverpool Mendapat Gelar

Presiden UEFA Mengatakan, “Tidak Mungkin Liverpool Berakhir Tanpa Gelar”

Gagasan musim 2019-20 dibatalkan bisa menjadi populer di beberapa tempat, mungkin yang paling penting di dunia digital di antara penggemar Tottenham yang telah menghabiskan banyak dekade terakhir percaya bahwa tim mereka telah mengalahkan The Reds.

Namun, terlepas dari mereka yang telah berinvestasi dalam kebangkrutan The Reds seperti Spurs dan Everton, tampaknya tidak ada keraguan bahwa mereka adalah juara Inggris dari 2019 hingga 2020, sebuah kepercayaan yang hari ini mewakili Presiden UEFA. Satu-satunya pertanyaan adalah kapan dan bagaimana mereka memberikan hadiah mereka.

Karena saat ini Liverpool masih menunggu keputusan dari UEFA walaupun tim mereka sudah di pastikan menjadi juara yang bisa di lihat dari perolehan poin yang mereka peroleh dan meninggalkan tim lain jauh di belakang.

"Saya tidak melihat bagaimana Liverpool akan berakhir tanpa gelar," kata Presiden UEFA Aleksander Fereferin. "Jika dimainkan, mereka tidak dijamin secara teori, tetapi keputusan praktis telah dibuat. Dan jika tidak dapat direproduksi, hasilnya juga harus diumumkan."

UEFA baru-baru ini muncul dengan penuh semangat untuk menemukan cara bermain melawan berbagai liga Eropa di musim 2019-2020 dan untuk melawan kelalaian yang dipilih oleh asosiasi Belgia. Meskipun dalam kasus ini dan di Chili tahun lalu, para pemimpin kejuaraan menerima gelar tersebut.

Lain hal nya, para pemimpin memiliki keunggulan yang lebih rendah dari 25 poin Liverpool dalam dua musim terakhir. Liverpool kemudian akan memenangkan kejuaraan. Satu-satunya pertanyaan sekarang adalah bagaimana cara nya agar Liverpool dapat di resmikan sebagai juara Premier League.

Karena walaupun Liverpool mengadakan kemenangan nya di stadion mereka, mereka akan merayakan nya dengan sepi karena para penggemar mungkin tidak di perbolehkan selagi masih ada nya wabah virus corona dan tak mungkin juga para pemain mau merayakan nya di tempat terbuka luas seperti stadion sepakbola yang memiliki potensi lebih besar akan terkena virus corona dan membahayakan para pemain hanya untuk sebuah gelar

"Saya tidak melihat skenario di mana Liverpool tidak bisa melakukannya," tambah Fereferin. "Saya mengerti bahwa para penggemar akan kecewa jika itu terjadi di stadion kosong atau bahkan di atas meja konferensi, tetapi saya pikir mereka akan memenangkan gelar dengan satu atau lain cara."


BACA BERITA LAIN NYA DI : Presiden UEFA mengumumkan Liga Champion berakhir Agustus



Artikel ini sudah tayang di liverpooloffside.sbnation.com dengan judul "UEFA President Says “No Way Liverpool End up Without the Title”